Manado, 21 Mei 2025 — Dalam rangka mengintegrasikan teori dan praktik dalam pembelajaran mata kuliah Manajemen Zakat, Infak, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF), Program Studi Manajemen Dakwah Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Manado mengirimkan mahasiswa untuk melakukan observasi langsung ke sejumlah lembaga pengelola zakat dan wakaf di Sulawesi Utara.

Observasi ini merupakan bagian dari kegiatan akademik yang bertujuan memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap praktik manajemen ZISWAF di lapangan. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 21 Mei 2025 pukul 11.00 WITA, dengan lokasi observasi mencakup empat institusi strategis, yakni BAZNAS Provinsi Sulawesi Utara, BAZNAS Kota Manado, LAZISNU Sulawesi Utara, dan LAZISMU Sulawesi Utara.

Sebanyak empat tim mahasiswa diterjunkan dalam kegiatan ini, masing-masing terdiri dari tiga peserta yang telah ditentukan dan tercantum dalam surat tugas resmi yang ditandatangani oleh Ketua Program Studi Manajemen Dakwah, Rahmawaty, S.H.I., M.S.I. Dalam keterangannya, beliau menyampaikan bahwa kegiatan observasi ini tidak hanya dimaksudkan sebagai penguatan pembelajaran berbasis pengalaman (experiential learning), tetapi juga menjadi sarana mahasiswa untuk melihat langsung bagaimana sistem pengelolaan ZISWAF dijalankan secara profesional di berbagai lembaga.

Pihak prodi juga menyampaikan apresiasi dan harapan atas kerja sama yang diberikan oleh para mitra lembaga. Mahasiswa akan dibimbing selama proses observasi dan diminta menyusun laporan akademik sebagai bentuk refleksi ilmiah atas temuan di lapangan.

Dengan kegiatan ini, Prodi Manajemen Dakwah IAIN Manado menegaskan komitmennya dalam membangun pendidikan berbasis praktik dan kolaboratif yang responsif terhadap kebutuhan umat dan penguatan kelembagaan Islam.